Tribun Batam - Sabtu, 10 November 2012 00:39 WIB
Laporan Tribunnews Batam, Zabur Anjasfianto
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM- Penyakit demam berdarah dengue (DBD) mewabah di Batam. Data dari Dinkes mencatat ada 560 orang positif DBD selama Januari hingga 9 November 2012.
Di Tiban Palem, tercatat ada 7 warga terjangkit dalam kurun waktu dua bulan belakangan. Warga yang dinyatakan positf DBD itu sempat mendapat perawatan di sejumlah rumah sakit. Hampir di setiap RT kawasan RW 08 Kelurahan Tiban Baru itu, ada yang terjangkit. Menurut Edy, ketua RT 05 ada 4 warganya yang sempat terserang DBD.
Warga yang menderita DBD itu, antara lain bocah Rizky bersama ibu kandungnya, kemudian Zahara dan Yanti. "Ya semuanya sudah pulang ke rumah, setelah mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit," ujarnya. Sedangkan Ketua RW 08, Marianto mengatakan, jumlah warganya yang dinyatakan positif DBD termasuk yang ada di RT 05 berjumlah tujuh orang.
Tiga lainnya merupaan warga RT 04 dan RT 07 masing-masing Ayu Diah (12), Emah (35) dan Sakir Lubis(45). Sampai saat ini yang masih dalam perawatan adalah Sakir Lubis. "Beberapa waktu lalu pihak Dinkes sudah turun dan melakukan fogging. Namun setelah itu malah Sakir Lubis malah dilarikan ke rumah sakit," ujarnya.
Menurut Cut Guspida, Humas RSUD Embung Fatimah mengatakan warga yang dirawat di RSUD Embung Fatimah karena positif DBD, banyak berasal dari Sagulung dan Batuaji. Untuk jumlah pastinya belum diketahui penderita DBD yang dirawat. Tapi yang pasti untuk November 2012 sudah 10 orang dirawat. "Batuaji dan Sagulung masih tertinggi jumlah warganya yang dirawat akibat menderita DBD,"katanya. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Sagulung dan Batuaji Tertinggi Pasien Demam Berdarah
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2012/11/sagulung-dan-batuaji-tertinggi-pasien.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Sagulung dan Batuaji Tertinggi Pasien Demam Berdarah
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Sagulung dan Batuaji Tertinggi Pasien Demam Berdarah
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar