Laporan Tribunnews Batam, Dewi Haryati
BATAM, TRIBUN - Sebanyak 45 calon relawan demokrasi menjalani tes wawancara di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, Sabtu (9/11/2013). Para calon relawan itu berasal dari latar belakang kehidupan yang berbeda.
Mulai dari mahasiswa, guru, karyawan perusahaan, tokoh agama hingga penyandang disabilitas. Komisioner KPU Kota Batam, M Syahdan, Yudi Kornelis, Jernih Miliati Siregar, dan Mulkan Siregar, menjadi penguji tes itu.
"Sesuai yang mendaftar kemarin, hari ini yang ikut tes wawancara ada 45 orang. Ada juga tadi ustaz, pendeta, pandita, dan penyandang disabilitas yang kami wawancara," ucap Ketua KPU Kota Batam, M Syahdan kepada Tribun.
Calon relawan demokrasi itu dikelompokkan ke dalam 5 kategori. Mencakup kategori pemilih pemula, tokoh agama, perempuan, penyandang disabilitas dan kategori hinterland. Masing-masing kategori itu akan diisi 5 orang.
"Dari 45 orang itu yang akan diterima hanya 25 saja. Satu kategori 5 orang. Pengumuman lulusnya Senin (11/11)," kata dia.
Mereka yang lulus akan menjadi duta informasi, sosialisasi pada 5 kategori pemilih tersebut. Kehadiran mereka diharapkan dapat memperbesar angka partisipasi pemilih pada pemilu legislatif 2014.
Sedikitnya 20 pertanyaan diajukan komisioner KPU Kota Batam kepada para calon. Pertanyaan itu tak jauh dari motivasi, wawasan kebangsaan, integritas dan pemahaman pemilu calon relawan. Tak ketinggalan masalah kesiapan gaji akibat minimnya anggaran KPU.
"Penilaian lulus atau tidaknya, selain dari kategori yang mereka pilih, juga didasarkan pada minat. Tadi ada juga yang mendaftar untuk pemilih pemula, tapi siap ditempatkan di penyandang disabilitas. Rata-rata motivasi mereka murni ingin jadi relawan," kata Jernih menambahkan.
Kebanyakan calon relawan demokrasi itu, kata dia, sudah mempunyai pengalaman sebagai Panitia Pelaksana Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) ataupun Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) pada pemilu sebelumnya.
Rudi Sitompul, merupakan 1 di antara calon relawan demokrasi ini. Meski penyandang disabilitas, Rudi tak ingin kalah semangat dengan calon relawan lainnya. Selain Rudi, ada seorang penyandang disabilitas lagi yang ikut tes wawancara.
"Saya ingin tahu relawan di pemerintahan itu seperti apa? Saya daftar di kelompok disabilitas. Motivasinya, apa yang bisa saya berikan kepada mereka (disabilitas), akan saya berikan," ucap pria ini sebelum menjalani tes wawancara.
Anda sedang membaca artikel tentang
KPUD Batam Seleksi 45 Relawan Demokrasi
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/11/kpud-batam-seleksi-45-relawan-demokrasi.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
KPUD Batam Seleksi 45 Relawan Demokrasi
namun jangan lupa untuk meletakkan link
KPUD Batam Seleksi 45 Relawan Demokrasi
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar