Tribun Batam - Rabu, 19 Desember 2012 11:36 WIB
Sutarman mengungkapkan bahwa pelaku peredaran gelap Narkoba di Indonesia mulai mempersenjatai diri dengan senjata api. sehingga dalam penyergapan, petugas memiliki risiko yang tinggi.
ungkap Sutarman di Lapang Bhayangkara, Jakarta Selatan, Rabu (19/12/2012).
Ia mencontohkan saat membekuk sindikat Narkoba di Ujung Genteng, Sukabumi, Jawa Barat. Saat itu pihak kepolisian terpaksa harus terlibat baku tembak karena para pelaku menggunakan senjata api untuk melawan petugas.
Kemudian, penembakan pun dilakukan terhadap pelaku peredaran gelap Narkoba di Kemayoran karena melawan petugas dan membahayakan jiwa petugas serta masyarakat di sekitarnya.
"Kita terpaksa menembak karena membahayakan jiwa orang lain, sehingga secara teknis dan yuridis itu dibenarkan," ujarnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Kabareskrim: Jangan Ragu Tembak Penjahat Narkoba
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2012/12/kabareskrim-jangan-ragu-tembak-penjahat.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kabareskrim: Jangan Ragu Tembak Penjahat Narkoba
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kabareskrim: Jangan Ragu Tembak Penjahat Narkoba
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar