Tribun Batam - Jumat, 1 Maret 2013 00:37 WIB
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM-
Pekik teriakan terdengar saat polisi berusaha mengevakuasai empat bocah yang ditemukan tewas dalam mobil sedan, Kamis (28/2) malam di Pasar Cik Puan, Sungai Panas."Ya Allah, ya Allah," teriak kaum perempuan yang berada di posisi depan saat evakuasi. Suara tangis pun terdengar, tak hanya dari kalangan kaum hawa tapi juga para lelaki histeris.
Kondisi ke empat bocah itu sangat memprihatinkan. Kulit mereka melepuh, seolah-olah gosong. Kendati bau busuk menyengat di hidung, warga tetap bersikukuh menyaksikan proses evakuasi hingga berakhir.
Saat ditemukan, kondisi bocah tersebut, tidak mengenakan baju atasan, hanya celana yang melekat di badan. Padahal saat keluar dari rumah Rabu (27/2) kemarin, ke empatnya masing-masing mengenakan pakaian lengkap.
"Mereka pakai baju semua kemarin," ucap Andreas, orangtua Wihelmus Rudi.
Yelsan mengenakan baju kuning, celana pendek, sementara adiknya, Ferson, baju kaos lengan merah, celana kuning. Aprilius Ama Mado mengenakan sepasang baju loreng, dan Wihemus Rudi, mengenakan kaos biru dan celana jeans.
Seorang warga yang ikut menyaksikan mengatakan, saat dievakuasi tubuh ke empat bocah itu sudah membengkak, dan melepuh. Beberapa warga lainnya juga mengaku heran. Sepengetahuan mereka, ke empat bocah itu baru hilang Rabu kemarin, namun tak menyangka kondisinya separah itu, seolah telah beberapa hari meninggal.
Pantauan Tribun, beberapa tetes cairan diduga darah, terlihat di jalan aspal saat evakuasi ke 4 bocah itu selesai dilakukan. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Saat Ditemukan Kondisi Empat Anak Badan Sudah Melepuh
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/03/saat-ditemukan-kondisi-empat-anak-badan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Saat Ditemukan Kondisi Empat Anak Badan Sudah Melepuh
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Saat Ditemukan Kondisi Empat Anak Badan Sudah Melepuh
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar