KRI Kobra Temukan Dua Kapal Yang Dirampok

Written By Unknown on Selasa, 23 Juli 2013 | 12.41

Laporan Tribunnews Batam, Zabur Anjasfianto

BATAM, TRIBUN - Tug Boat (TB) Nusa Peninda 1 dan Tongkang (TK) AMB Leonardus yang dilaporkan diambil paksa oleh sekelompok massa di kawasan galangan kapal PT BH Marine & Offshore Enginering, di Dapur 12 Sagulung Batam, Kepri Minggu (14/7/2013) malam lalu, kini ditemukan lego jangkar di perairan Teluk Tering Batam oleh KRI Kobra, Kamis (18/7/2013).

Atas temuan tersebut, KRI Kobra sekitar pukul 08.00 WIB, langsung melakukan pemeriksaan terhadap TB Nusa Peninda 1 dan TK AMB Leonardus yang sedang lego jangkar pada posisi 01 11 30 U - 104 02 03 T.

Saat itu tidak ditemukan nakhoda, begitu juga dengan dokumen kapal dan dokumen muatan serta dokumen personel. Dua kapal yang diambil paksa oleh sekelompok massa, berlabuh tidak di tempat area lego jangkar. Demikian disampaikan Komandan , (Danguskamlaarmabar), Laksamana Pertama TNI, Arusukmono I S, Sabtu (20/7/2013).

Arusukmono mengatakan dengan adanya temuan awal tersebut selanjutnya, TB Nusa Peninda 1 dan TK AMB Leonardus dikawal oleh KRI Kobra menuju pangkalan angkatan laut (Lanal) Batam untuk proses hukum lebih lanjut. Karena diduga melanggar pasal 302 jo pasal 117 ayat (2) UU No.17 tahun 2008 tentang pelayaran.

"Berdasarkan penyelidikan awal, diketahui bahwa TB Nusa Peninda 1 dan TK Leonardus merupakan kapal yang dilarikan paksa oleh sekelompok orang yang tidak dikenal dari galangan kapal PT BH Marin & Offshore Enginering di Dapur 12 Sagulung Batam, Kepri Minggu (14/7/2013) lalu. Aksi melarikan dua kapal tersebut diduga terkait masalah penyelesaian pembayaran pekerjaan kapal yang belum terselesaikan, yang berakibatkan pihak PT BH Marine & Offshore Enginering menahan kapal-kapal itu," ujarnya.

Menurutnya, karena merasa terancam dengan adanya tujuh kali percobaan penarikan paksa yang dilakukan orang-orang yang mengaku perwakilan dari PT Andalan Mitra Bahari terhadap tiga kapal, pihak PT BH Marine & Offshore Enginering pernah datang ke Markas Komando (Mako) Guskamlaarmabar, Jumat (28/6/2013).

Saat itu Raharjo pengurus PT BH Marine & Offshore Enginering dan Suwardi pengacara perusahaan yang datang dan meminta bantuan Guskalaarmabar sebagai mediator untuk memediasi permasalahan yang terjadi agar tidak terjadi tindak kekerasan.

"Pada Selasa (9/7/2013), dilakukan mediasai di Mako Guskamlaarmabar. Pihak PT BH Marine & Offshore Enginering yang diwakili Ben Tan, Raharjo, Suwardi, Daniel Lubis dan Sahid Ramadian. Sementara pihak PT Andalan Mitra Bahari diwakili Taufik Sumirat dan Junaidi. Dalam mediasi itu ada lima poin yang disepakati. Namun, kesepakatan itu tidak diindahkan," katanya.

Arusukmono menegaskan tidak akan mencampuri masalah perdata maupun pidana dalam permasalahan tersebut. Namun akan bertindak secara proporsional dan profesional dalam memproses hukum tertangkapnya TB Nusa Peninda 1 dan TK Leonardus dalam dugaan pelanggaran undang-undang pelayaran.

Selanjutnya Jumat (19/7/2013) pihak Lanal Batam telah melaksanakan koordinasi dengan pihak Polda Kepri untuk penyerahan barang bukti guna pengembangan kasus atas laporan PT BH Marine & Offshore Enginering atas pengambilan paksa PT Nusa Peninda 1 dan TK Leonardus.


Anda sedang membaca artikel tentang

KRI Kobra Temukan Dua Kapal Yang Dirampok

Dengan url

http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/07/kri-kobra-temukan-dua-kapal-yang_23.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

KRI Kobra Temukan Dua Kapal Yang Dirampok

namun jangan lupa untuk meletakkan link

KRI Kobra Temukan Dua Kapal Yang Dirampok

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger