Laporan Tribunnews Batam, Dewi Haryati
BATAM, TRIBUN - Masyarakat muslim Batam bersuka cita dengan semarak pawai takbir keliling, Rabu (7/8/2013) malam di Engku Putri Batam Centre. Namun demikian, berbeda halnya dengan Sindi, Nurul, dan beberapa rekan mereka lainnya.
Petugas kebersihan dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam ini harus siaga membersihkan sampah di wilayah Batam Centre usai pawai takbir keliling itu.
"Nggak tahu juga apakah terhitung lembur atau tidak? Kami kerjakan saja, hitung-hitung ibadah," ucap Nurul yang diaminkan rekannya, Sindi, Rabu (7/8/2013) malam.
Malam itu, ada 12 petugas kebersihan yang dikerahkan untuk membersihkan seputaran Batam Centre di area Masjid Raya setelah perayaan pawai takbir. Para petugas kebersihan ini mulai bekerja sejak pukul 17.00 WIB.
"Tadi mulai kerja jam 5 sore. Sampai jam berapa, ya sampai selesai. Sampai bersih dulu baru boleh pulang," kata Sindi yang saat itu memegang kantong plastik sampah di lokasi.
Tak ada duka di raut wajah mereka, kendati tak bisa menghabiskan malam takbiran bersama keluarga tercinta. Semua itu mereka lakukan demi tanggung jawab pekerjaan.
"Nggak apa-apa. Semua makanan untuk Lebaran, seperti rendang sudah dimasak," ucap Nurul.
Anda sedang membaca artikel tentang
Belum Bersih, Kami Tak Boleh Pulang
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/08/belum-bersih-kami-tak-boleh-pulang.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Belum Bersih, Kami Tak Boleh Pulang
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Belum Bersih, Kami Tak Boleh Pulang
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar