Laporan Tribunnews Batam, Muhamad Munirul Ikhwan
TANJUNGPINANG, TRIBUN - Gubernur Provinsi Kepri, Drs H Muhammad Sani beserta ribuan jamaah melaksanakan salat Idul Fitri hujan-hujanan di Lapangan Pamedan, Tanjungpinang, Kamis (8/8/2013). Hal ini dikarenakan saat Sani dan para jamaah lainnya menunaikan salat Idul Fitri, hujan mengguyur dengan lebatnya.
Awalnya salat yang diimami oleh Sutan Muhammad Isa dimulai sekitar pukul 07.15 WIB berjalan lancar. Namun saat itu kondisi langit memang terlihat mendung, akan tetapi salat tetap dilakukan.
Panitia sempat beberapa kali mengingatkan agar jamaah tetap berada di tempat salatnya masing-masing ketika kutbah sedang berlangsung. Namun diakhir rakaat kedua hujan turun dengan derasnya.
Sontak begitu imam selesai membaca salam, ribuan jamaah salat Idul Fitri di Lapangan Pamedan Tanjungpinang lari mencari tempat berteduh. Anjuran panitia untuk bertahan di tempat salatnya masing masing tak mampu dilakukan karena lebatnya hujan.
Beberapa jamaah berteduh di sekitar mimbar khatib yang dipasang tenda. Sementara jamaah lainnya ada yang berteduh di panggung permanen Lapangan Pamedan, rumah-rumah santai taman, bahkan ada yang hanya berteduh di bawah pohon ketapang.
Melihat kondisi tersebut, Gubernur Kepri pun langsung naik mimbar untuk membaca khutbah. Beruntung mimbar khutbah dipasang tenda sehingga Sani bisa khubah tanpa kehujanan.
Sani pun hanya membacakan khutbah singkat. Sementara para jamaah mendengarkan khutbah sambil berdiri di tempat teduhnya masing-masing.
Menurut Misnuri, Panitia Pelaksanaan Salat Idul Fitri, khutbah singkat tersebut tetap harus dilakukan walau kondisi hujan.
"Khutbah kan rukun pelaksanaan salat Idul Fitri. Jadi karena kondisi hujan Pak Sani membacakan khutbah singkat," ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa sebelumnya panitia sudah mempersiapkan rencana antisipasi jika terjadi hujan saat penyelenggaraan salat Ied. Namun karena hujan turun pada akhir rakaat kedua, maka mau tak mau penyelenggaraan salat tetap dilanjutkan.
"Jika hujan terjadi sebelum pelaksanaan salat maka jamaah dilarikan ke tiga masjid yaitu Masjid Istiqomah, Masjid Khusnul Khotimah, dan Masjid Al Furqon. Sedangkan Gubernur Kepri akan salat Idul Fitri di Masjid Raya Tanjungpinang," katanya.
Menurutnya, untuk mengantisipasi hujan ketiga masjid tersebut sudah mempersiapkan petugas salat Idul Fitri. Usai melaksanakan khutbah, Sani langsung bersalaman dengan beberapa jamaah. Beberapa jamaah rela menerobos hujan untuk dapat berjabat tangan langsung dengan orang nomor satu di Provinsi Kepri.
Tak hanya itu, mantan Wali Kota Tanjungpinang, Suryatati A Manan terlihat menerobos hujan. Ia yang mengenakan busana serba putih terlihat langsung bersalaman dengan Gubernur Kepri.
Turut hadir dalam pelaksanaan salat Idul Fitri tersebut, Kakanwil Kemenag Provinsi Kepri, Drs H Handarlin H Umar, dan Plt Sekda Provinsi Kepri, Robert.
Anda sedang membaca artikel tentang
Gubernur Khutbah Sambil Hujan-Hujanan
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/08/gubernur-khutbah-sambil-hujan-hujanan_10.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Gubernur Khutbah Sambil Hujan-Hujanan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Gubernur Khutbah Sambil Hujan-Hujanan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar