Tribunnews Batam/Anne Mria
Puluhan massa berdemonstrasi di depan halaman kantor PLN Batam, Kepulaun Riau (Kepri), menolak rencana kenaikan tarif listrik, Senin (10/3).
Laporan Wartawan Tribunnews Batam, Anne Maria
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM- Puluhan massa yang tergabung dalam beberapa organisasi masyarakat (ormas), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Laskar Anti Korupsi, Front Pembela Islam (FPI), dan mahasiswa mendemo kantor B'right Perusahaan Listrik Negara (PLN) Batam, Senin (10/3) pagi.
Massa berunjuk rasa ke kantor perusahaan penyedia listrik bagi warga kota Batam itu karena rencana PLN Batam yang akan menaikkan tarif listrik sebesar 17,19 persen.
Mereka datang menggunakan angkutan umum dan sejumlah kendaraan pribadi roda dua. Kehadiran mereka sempat membuat macet di seputar jalan Engku Putri. Berbondong-bondong dengan membawa aneka spanduk, mereka pun masuk menuju halaman kantor PLN Batam.
"Kami menolak kenaikan TDL, PLN selalu bilang rugi setiap kali mau menaikkan TDL, padahal dasar pemimpinnya yang rakus dan korup," teriak orator yang disambut suara setuju oleh massa lain.
Menurut pendemo, besaran kenaikan TDL yang diinginkan PLN pun sangat tidak masuk akal karena mencapai 20 persen.
Anda sedang membaca artikel tentang
Ormas, LSM dan Mahasiswa Demo PLN Tolak Kenaikan Listrik
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2014/03/ormas-lsm-dan-mahasiswa-demo-pln-tolak.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ormas, LSM dan Mahasiswa Demo PLN Tolak Kenaikan Listrik
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ormas, LSM dan Mahasiswa Demo PLN Tolak Kenaikan Listrik
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar