TRIBUNNEWSBATAM.COM, JAKARTA - Ketua Umum Angkatan Muda Kabah, organisasi sayap Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Joko Purwanto, merah besar.
Ia berang dituding sebagai bagian dari 35 orang penikmat biaya naik haji gratis fasilitas dari Kementerian Agama (Kemenag).
Joko mengaku mengeluarkan dana pribadi ratusan juta untuk biaya berhaji bersama istrinya.
"Saya marah besar. Saya ngamuk karena dituduh naik haji gratis. Saya bersama istri keluarkan sekitar Rp 400 juta untuk berhaji," ujarJoko Purwanto kepada TRIBUNnews.com.
Joko tak terima dituduh menumpang haji gratis lantaran ia bersama sang istri, Deasy Aryan Larasati. Selain berhaji bersama istri, Joko Purwanto pun disebut membawa serta keluarganya, Najmuddin H Rasyid bersama Rosma Lotang Sawalleng (istri Najmuddin).
Joko mengaku tidak menikmati fasilitas biaya naik haji dari Menteri Agama Suryadharma Ali. Kalaupun ia dan saudara pergi haji, Joko harus merogoh kocek pribadi sebesar Rp 400 juta untuk berhaji tahun 2012.
Daftar 35 nama orang yang berangkat haji gratis beredar di media. Dalam daftar tersebut, terdapat nama Suryadharma Ali dan istri, Wardatul Asriah beserta satu orang menantu dan empat adik Suryadharma.
Nama Joko Purwanto dan istrinya berada diurutan 9 dan 10, disusul Najmuddin dan istri, dari daftar nama‑nama orang dekat Suryadharma yang disebut berhaji gratis. KPK telah menyoroti soal dugaan haji gratis Kemenag.
Joko yang menjabat Wakil Sekjen DPP PPP mengakui dekat dengan Suryadharma Ali. Meski dekat, Joko mengaku tidak pernah memanfaatkan untuk kepentingan pribadi maupun keluarganya. (tribunnews/yls/adi/edf)
Anda sedang membaca artikel tentang
Dituding Ikut Nikmati Dana Haji, Joko Purwanto Marah Besar
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2014/05/dituding-ikut-nikmati-dana-haji-joko.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Dituding Ikut Nikmati Dana Haji, Joko Purwanto Marah Besar
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Dituding Ikut Nikmati Dana Haji, Joko Purwanto Marah Besar
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar