TRIBUNNEWSBATAM.COM - Pelaksana Tugas Gubernur Banten Rano Karno (54) terserang Bell's palsy. Penyakit yang disebabkan virus itu membuat Rano tak bisa menggerakkan sebagian otot wajahnya.
"Otot wajah saya jadi ketarik. Waktu ke Batam (Kepulauan Riau) rasanya sudah enggak enak," tuturnya di Serang, Banten, akhir Februari lalu.
Rano ke Batam untuk menghadiri peringatan Hari Pers Nasional, awal Februari 2015. Jika bicara terlalu lama, Rano merasakan wajahnya kaku. Mulut Rano terlihat tidak simetris saat berbincang. Bibir sebelah kanan Rano sulit digerakkan. Dokter sebenarnya sudah mengingatkan Rano agar beristirahat.
Rano juga harus menjalani terapi sambil tetap bekerja. Ia mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan untuk membahas banjir.
Saat rapat di Kantor Presiden, Jakarta, dia memohon maaf kepada Presiden jika paparannya tidak sempurna karena penyakitnya. Rano pun berkunjung ke Malingping, Kabupaten Lebak, Banten, pekan lalu.
Dia juga mendampingi Jokowi meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung di Kabupaten Pandeglang dan ikut Jokowi blusukan ke Tempat Pelelangan Ikan Panimbang dan Pondok Pesantren Salafiyah Bani Utsman.
"Ini soal dedikasi. Tapi, saya pamit dulu mau menjalani terapi di Jakarta," ujarnya.
Semoga terapinya sukses dan lekas sembuh
Anda sedang membaca artikel tentang
Rano Karno Terserang Bellâs Palsy, Sebagian Otot Wajah Sulit Digerakkan
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2015/03/rano-karno-terserang-bellas-palsy.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Rano Karno Terserang Bellâs Palsy, Sebagian Otot Wajah Sulit Digerakkan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Rano Karno Terserang Bellâs Palsy, Sebagian Otot Wajah Sulit Digerakkan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar