Tribun Batam - Senin, 11 Maret 2013 22:13 WIB
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM-
Misteri tewasnya empat bocah warga Kampung Durian, Sadai, Bengkong, Batam yang ditemukan dalam mobil rusak di depan bengkel di kawasan Pasar Cik Puan, Rabu (27/2) silam, masih belum terkuak.Padahal, sejumlah pihak terutama keluarga korban menilai peristiwa ini penuh kejanggalan. Tak terkecuali pihak Komisi Perlindungan Anak (Komnas PA) yang menyempatkan diri datang ke Batam.
"Sepulang dari Batam, Rabu (6/3) lalu, sampai saat kami belum menerima hasil otopsi empat anak Kampung Durian Kelurahan Sadai maupun hasil Labfor foresik Mabes Polri yang melakukan penyelidikan di mobil rongsokan itu serta TKP," kata Arist Merdeka Sirait, Ketua Komnas Perlindungan Anak yang dihubungi Tribun melalui ponselnya, Senin (11/3).
Namun, Arist menambahkan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Mabes Polri agar kasus ini bisa secepatnya terungkap. "Begitu kami menerima hasil otopsi dan hasil labfor forensiknya, hal itu akan langsung kami lanjutkan," ungkap Arist.
Disinggung terkait tim pencari fakta yang digadang-gadangkannya, Arist menuturkan saat ini sudah siap, akan tetapi tim tersebut belum lagi dilegalkan atau dikukuhkan secara resmi. "Untuk tim sudah terbentuk, dan kalau tidak ada halangan, Rabu (13/3) mendatang saya akan duduk bersama dan dari sanalah kami bentuk siapa ketua timnya untuk melakukan pengungkapan dari teka teki kasus empat anak Kampung Durian yang ditemukan tewas di dalam mobil sedan rongsokan tersebut," katanya. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Komnas Perlindungan Anak Tunggu Hasil Otopsi 4 Anak Kampung Durian
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/03/komnas-perlindungan-anak-tunggu-hasil.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Komnas Perlindungan Anak Tunggu Hasil Otopsi 4 Anak Kampung Durian
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Komnas Perlindungan Anak Tunggu Hasil Otopsi 4 Anak Kampung Durian
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar