Tribun Batam - Sabtu, 30 Maret 2013 11:08 WIB
Laporan Tribunnews Batam, Septyan Mulia Rohman
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Rinto terlihat gelisah saat berada di dalam mobil unit lantas Polresta Barelang, Batam. Sesekali, pria yang berdomisili di Bengkong ini tampak menutupi wajahnya dengan kain hitam sambil menelefon.
"Ma, di mana ma? Bisa datang ke Polres sekarang?" ujarnya dengan bibir bergemetaran. Niat pria ini untuk menuju bandara terpaksa urung dilakukan karena dirinya mengalami musibah lakalantas saat mobil Toyota Avanza hitam yang dikemudikannya menabrak tiga unit motor di Jalan Sudirman 2 atau tepatnya di depan Mega Legenda, Sabtu (30/3/2013) sekitar pukul 09.00 WIB.
Kejadian bermula saat mobil Avanza hitam yang dikemudikan Rinto dengan nomor polisi BP 1340 DN melaju dari arah Simpang Kabil menuju Bandara Hang Nadim. Saat melintas di Jalan Sudirman 2, tiba-tiba dirinya melihat sebuah sepeda motor dengan arah yang berlawanan arah.
"Saya berada di lajur kiri mau ke bandara. Motor Smash itu yang pertama berlawanan arah. Lari pula dia," ujarnya sambil menutupi wajahnya dengan menggunakan kain hitam di kepalanya.
Karena reflek melihat motor tersebut, dirinya lantas membanting stir untuk menghindari motor yang berlawanan arah tersebut. Namun, sayang mobil yang dikemudikan Rinto malah menabrak motor Yamaha Mio serta Suzuki Spin yang kala itu sedang terparkir di salah satu tempat tambal ban tidak jauh dari lokasi kejadian.
Gatot, salah satu pemilik motor Yamaha Mio yang turut menjadi korban menuturkan mobil yang dikemudikan Rinto terlihat oleng dengan kecepatan tinggi sebelum akhirnya menabrak motornya.
"Saya mau isi angin, bang. Mobil itu melaju kencang. Lajunya oleng. Mendadak jadi ke arah kami. Reflek saya berusaha menghindar tapi tetap kena kaki saya," ujarnya yang masih mengenakan helm dan terlihat bekas serpihan tanah masih berada di baju belakangnya dengan luka ringan di bagian kakinya.
Alhasil, motor Yamaha Mio dengan nomor polisi BP 4204 DT milik Gatot ikut terseret mobil Avanza yang dikemudikan Rinto hingga akhirnya masuk sebagian ke dalam parit jalan.
Tidak hanya Gatot, salah seorang rekan pemilik motor Suzuki Spin dengan nomor polisi BP 6492 F yang menjadi korban lakalantas juga sempat menghampiri Rinto yang masih berada di mobil lakalantas yang membawa dua unit motor tersebut.
Dua orang yang mendatangi Rinto tersebut bertujuan untuk meminta pertanggungjawaban terhadap Rinto atas kerusakan sepeda motor yang baru saja ditabraknya. "Motor ini biasa dipakai untuk berangkat kerja. Kalau motor ini tak bisa dipakai, mau berangkat naik apa kawan itu?" ujar pria yang mengenakan topi tersebut kepada Tribunnews.
Dari pantauan Tribun, mobil Avanza Hitam yang dikemudikan Rinto tampak rusak pada bagian bemper depannya hingga terlepas yang dalam posisi ban mobil sebelah kanan menghantam parit jalan.
Adapun kedua unit motor yakni Yamaha Mio Hitam dengan nomor polisi BP 4204 DT serta Suzuki Spin Biru Hitam dengan nomor polisi BP 6492 F tampak mengalami rusak pada bagian depan maupun belakang motor. Bahkan, ban belakang motor Suzuki Spin sampai terlepas dari sumbu belakang rodanya dan berada di atas mobil Unit Lantas Polresta Barelang.
"Kami bawa dulu ke Polresta Barelang, baik pengemudi mobil, maupun pemilik motor. Sekarang, kami sedang menunggu mobil derek untuk mengangkut mobil ini ke Polresta Barelang," ujar Bripka Dhani dari unit Satlantas Polresta Barelang. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Rinto Gemetar Hebat Setelah Menabrak Tiga Pengendara Motor
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/03/rinto-gemetar-hebat-setelah-menabrak.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Rinto Gemetar Hebat Setelah Menabrak Tiga Pengendara Motor
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Rinto Gemetar Hebat Setelah Menabrak Tiga Pengendara Motor
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar