Laporan Tribunnews Batam, Yusuf Riadi
BATAM, TRIBUN - Kehadiran Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Batam khususnya di Provinsi Kepri, semakin dirasakan manfaatnya oleh seluruh elemen masyarakat.
Alasannya, organisasi ini mengutamakan kegiatan sosial, pemberian bantuan kesehatan, pendidikan, dan aktivitas kemanusiaan lainnya.
Tahun 1998 PSMTI hadir pertama kali di Kota Batam. Tujuan utamanya bergerak untuk membantu sesama yang membutuhkan dalam berbagai bidang.
PSMTI merupakan organisasi murni sebagai wadah sosial tanpa memandang golongan, suku, ras, dan agama (SARA).
"Keberadaan PSMTI Batam maupun Kepri cukup maju dan berkembang dengan cepat. Sebagai organisasi baru PSMTI Batam (anak sulung PSMTI se-Indonesia), seluruh pengurus sudah berkerja keras membantu masyarakat, buktinya bisa mendapatkan fasilitas sosial (rumah duka) dan sarana pendidikan (kampus UIB)," ujar Budi Argawa, Wakil Ketua Umum PSMTI Pusat saat melantik pengurus PSMTI Kepri periode 2013-2017, sekaligus perayaan hut ke-8 tahun PSMTI Kepri di Hotel Swissbell, Harbour Bay, Jodoh, Batam, Rabu (11/9/2013) kemarin.
Eddy Hussy, mantan Ketua PSMTI Kota Batam, kini menjabat sebagai ketua PSMTI Kepri. Usai dilantik, ia mengatakan beberapa kegiatan di bidang sosial, kesehatan melalui pengobatan masal, operasi sumbing bersama pengusaha Singapura, dan kunjungan atau pembagian paket lebaran, natal dan imlek.
Untuk fasilitas sosial seperti menghadirkan rumah duka misalnya, PSMTI Batam juga bergandengan dengan unsur pemerintahan kota atau kabupaten, provinsi dan BP Kawasan.
Keberadaan fasilitas sosial tersebut bisa dimanfaatkan untuk masyarakat umum yang membutuhkan. Termasuk sarana pendidikan, seperti kampus UIB yang berdiri megah sebagai universitas terkemuka yang saat ini menampung sedikitnya 30.000 mahasiswa.
"PSMTI juga membuktikan dengan kekompakan untuk membangun rumah duka, dan kampus UIB. Semua masyarakat mendukung, meski ada beberapa rintangan pada awalnya," terang Eddy.
Eddy Hussy bersama pengurus PSMTI Kepri lainnya, seperti PSMTI Tanjungpinang, PSMTI Karimun, PSMTI Lingga, dan Batam dalam waktu dekat akan menyusun beberapa program sosial yang siap diaplikasikan kepada masyarakat. Termasuk salah satunya mendirikan rumah sakit.
"Dalam waktu dekat akan kita dirikan rumah sakit masih lokasinya sudah kita dapatkan namun menunggu beberapa persiapan lagi," sebut Eddy.
Suhendro Gautama, Ketua Badan Pertimbangan Organisasi PSMTI mengatakan, masih banyak harapan masyarakat yang harus dikerjakan. Ia merasa bersyukur karena mendapat dukungan dari masyarakat.
Baik dari Tionghoa maupun paguyuban lainnya. Saya yakin kedepan PSMTI Kepri bisa menjadi lebih baik.
"Saya yakin kepemimpinan PSMTI Kepri di bawah komando Pak Eddy akan semakin baik, dengan kerja sama yang terjalin baik, mulai dari pemerintahan, tokoh sosial lainnya," ucap Suhendro.
Gubernur Kepri, Drs H Muhammad Sani mengatakan, pihaknya juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah dilakukan pengurus dengan melakukan kegiatan yang menyentuh masyarakat secara langsung.
Setiap kegiatannya juga sejalan dengan program pemerintah mulai dari bidang pendidikan kesehatan, sosial, dan lainnya.
"Terus ditingkatkan kegiatan sosial seperti ini, dan kami juga mendukung dengan kepengurusan yang baru bisa meneruskan kerja yang lebih bermanfaat bagi masyarakat," ujar Muhammad Sani menyikapi keberadaan PSMTI.
Hadir dalam kesempatan ini, Wakil Gubernur Kepri, DR HM Soerya Respationo,, Ketua BP Batam, Ir Mustofa Widjaja, Abidin Hasibuan, Sri Soedharsono dan beberapa stake holder di Batam.
Anda sedang membaca artikel tentang
PSMTI Memberikan Manfaat Untuk Masyarakat
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/09/psmti-memberikan-manfaat-untuk_15.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
PSMTI Memberikan Manfaat Untuk Masyarakat
namun jangan lupa untuk meletakkan link
PSMTI Memberikan Manfaat Untuk Masyarakat
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar