Laporan Wartawan Tribun Batam, Muhammad Ikhsan
NATUNA, TRIBUN - Pantai kencana yang sejatinya diperuntukan untuk kawasan rekreasi saat ini malah jadi kawasan mesum dan 'ngobat' bagi oknum pemuda saat malam. Kendati berada di pinggir jalan, lokasi ini masih tanpa penerangan dan gelap.
Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Natuna, Kartina Riauwati mengakui pihaknya sudah meminta kawasan ini untuk diberi penerangan dan infrastruktur yang ramah untuk rekreasi.
"Dalam rapat lintas sektoral kita selalu sampaikan hal ini. Bupati meminta instansi terkait untuk memasang lampu penerang dan tiang tinggi di kawasan pantai kencana tersebut," ujar Tina, Rabu (16/7/2014).
Sebagai Kabupaten layak anak, menurutnya lokasi harus dibangun infrastruktur memadai, agar aktifitas yang dilakukan masyarakat pun bisa terarah ke hal positif.
"Wacana pembangunan taman dan fasilitas hotspot itu sudah ada. Masalah realisasinya saja, saat ini kan tergantung anggaran dan penyelenggaraannya di dinas terkait dalam hal ini Dinas PU. Kalau kami dari BPPKB tiap rapat lintas instansi selalu menyampaikan banyak hal, termasuk masalah ini," ujarnya.
Bupati Natuna, Ilyas Sabli sendiri mengakui jika Pantai Kencana sesuai namanya 'Kencana' tempat kencan anak-anak Natuna ini seharusnya dimanfaatkan dengan positif.
"Kencan maksudnya disini bukan pacaran-pacaran tak jelas, tapi kencan itu bisa dilakukan bersama keluarga dan rekan-rekan sejawat, atau bagaimana para remaja ini bersosialisasi, berecengkrama dan sebagainya. Cuma mungkin karena belum lengkap fasilitas dan penerangan yang belum memadai, makanya ada penyimpangan yang terjadi," sebut Ilyas.
Pantai Kencana di Kabupaten Natuna Sering 'Disalahgunakan'Laporan Wartawan Tribun Batam, Muhammad Ikhsan
NATUNA, TRIBUN - Pantai kencana yang sejatinya diperuntukan untuk kawasan rekreasi saat ini malah jadi kawasan mesum dan ngobat bagi oknum pemuda saat malam. Kendati berada di pinggir jalan, lokasi ini masih tanpa penerangan dan gelap.
Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Natuna, Kartina Riauwati mengakui pihaknya sudah meminta kawasan ini untuk diberi penerangan dan infrastruktur yang ramah untuk rekreasi.
"Dalam rapat lintas sektoral kita selalu sampaikan hal ini. Bupati meminta instansi terkait untuk memasang lampu penerang dan tiang tinggi di kawasan pantai kencana tersebut," ujar Tina, Rabu (16/7/2014).
Sebagai Kabupaten layak anak, menurutnya lokasi harus dibangun infrastruktur memadai, agar aktifitas yang dilakukan masyarakat pun bisa terarah ke hal positif.
"Wacana pembangunan taman dan fasilitas hotspot itu sudah ada. Masalah realisasinya saja, saat ini kan tergantung anggaran dan penyelenggaraannya di dinas terkait dalam hal ini Dinas PU. Kalau kami dari BPPKB tiap rapat lintas instansi selalu menyampaikan banyak hal, termasuk masalah ini," ujarnya.
Bupati Natuna, Ilyas Sabli sendiri mengakui jika Pantai Kencana sesuai namanya 'Kencana' tempat kencan anak-anak Natuna ini seharusnya dimanfaatkan dengan positif.
"Kencan maksudnya disini bukan pacaran-pacaran tak jelas, tapi kencan itu bisa dilakukan bersama keluarga dan rekan-rekan sejawat, atau bagaimana para remaja ini bersosialisasi, berecengkrama dan sebagainya. Cuma mungkin karena belum lengkap fasilitas dan penerangan yang belum memadai, makanya ada penyimpangan yang terjadi," sebut Ilyas.
Anda sedang membaca artikel tentang
Pantai Kencana di Kabupaten Natuna Sering âDisalahgunakanâ
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2014/07/pantai-kencana-di-kabupaten-natuna.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Pantai Kencana di Kabupaten Natuna Sering âDisalahgunakanâ
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Pantai Kencana di Kabupaten Natuna Sering âDisalahgunakanâ
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar