Tribun Batam - Rabu, 10 Oktober 2012 23:14 WIB
Laporan Tribunnews Batam, Muh Ikhsan
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BINTAN- Jalan berliku sejauh 100 kilometer dari Bintan Timur menuju Tanjunguban di bagian Utara, diakui Bupati Bintan, Ansar Ahmad sebagai satu satu faktor penghambat sektor pariwisata.
"Kami punya pengalaman membawa turis melakukan city tour di Pulau Bintan. Namun karena jarak tempuh cukup jauh dengan jalan berliku membuat para turis kapok," sebut Ansar usai meninjau jalan Lintas Barat lanjutan di Kilometer 23, Sei Lekop, Rabu (10/10).
Lintas barat yang ditargetkan terkoneksi 2013 mendatang diharapkan menjadi solusi. Saat ini jalur lintas barat tinggal menunggu pengerjaan jembatan-jembatan penghubung. Apalagi jalur tambahan lintas barat sejauh 12,8 kilometer dari Km 16 Toapaya menuju Bintan Timur perlahan mulai dirampungkan dan dibuka aksesnya sejauh 9,8 kilometer lewat TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD).
"Jika semuanya terhubung, jarak 100 kilometer dari Timur ke Utara bisa ditempuh dengan jarak 53 kilometer saja. Kita bisa hemat 47 kilometer jika semua akses rampung. Jalan tambahan sejauh 12,8 kilometer lewat TMMD diperkirakan tahun 2014 selesai dengan pengaspalan. Namun 2013 mungkin sudah bisa dilewati," terang Ansar. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Tiga Jenderal Pantau Pembukaan Akses Jalan Bintan
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2012/10/tiga-jenderal-pantau-pembukaan-akses.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Tiga Jenderal Pantau Pembukaan Akses Jalan Bintan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Tiga Jenderal Pantau Pembukaan Akses Jalan Bintan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar