Tribun Batam - Sabtu, 20 April 2013 09:56 WIB
Laporan Tribun Batam, Iman Suryanto
TRIBUNBATAM, ANAMBAS
- Guna mencegah dan mengantisipasi maraknya aksi illegal fishing atau pencurian ikan di perairan Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), Pemerintah setempat bersama instansi terkait diminta agar meningkatkan pengawasan secara signifikan.Mengingat saat ini, para pelaku terbilang sangat berani dengan memasuki perairan Anambas yang ada di beberapa tempat. Antara lain di sekitar perairan kecamatan Sinatan tengah, perairan Kecamatan Sinatan timur, hingga perairan pulau Penjalin dan Pulau Batu garam.
"Akhir-akhir ini saya seringmenerrima keluhan darai warga kita, terutama nelayan. Oleh adanya aktifitas Illegal Fishing yang dilakukan oleh kapal-kapal berbendera asing. Untuk itu saya minta instansi terkait khususnyas di pemkab Anambas agar berkoordinasi dan segera melakukan tindakan tegas terhadap pelaku pencurian ikantersebut," Kata Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin kepada awak media, Jumat(19/4) pagi.
Jika hal tersebut tidak di lakukan, tambahnya, maka mereka (nelayan asing,red) akan terus 'menjajah' perairan kita dan mengambil semua kekayaan alam yang kita miliki.
Oleh karena itu, Tengku menekankan agar segera mungkin di lakukannya koordinasi keamanan laut dengan beberapa instansi terkait, guna memaksimalkan fungsi pengawasan di wilayah perairan Kabupaten Kepulauan Anambas.
Diantaranya adalah Direktorat Jendral Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Kementrian Kelauatan dan Perikanan hingga TNI AL dan Kepolisian.
Sebagaimana diketahui, beberapa waktu Direktorat Jendral Pengawasan Sumber Daya Kelautan telah berhasil mengamankan 20 kapal nelayan asing yang tertangkap sedang beroperasi di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas.
"Direktorat Jendral Pengawasan Sumber Daya Kelautan sudah mengamankan 20 kapal nelayan asing. Sayangnya kapal-kapal tersebut tidak merapat di Antang, sehingga warga kita tidak sempat melihat hasil tangkapan tersebut. Tapi oleh Direktorat Jendral Pengawasan Sumber Daya Kelautan langsung dibawa ke Batam untuk diproses lebih lanjut," kata Tengku.
Akan tetapi Tengku berjanji bahwa jika kedepan ada kapal nelayan asing yan tertangkap, oleh lembaga dan instansi manapun, dirinya mewajibkan kapal tersebut untuk terlebih dahulu merapat di pelabuhan Antang, agar masyarakat melihat secara jelas hasil tangkapan tersebut.
"Sengaja kita lakukan itu, guna meningkatkan kepercayaan diri masyarakat. Bahwa daerah mereka dikawal oleh sistem pengamanan terintegrasi yang baik dan solid, sehingga nelayan tidak perlu mengkhawatirkan adanya nelayan-nelayan asing yang 'menjarah' kekayaan alam di Kepulauan Anambas," tutupnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Bupati Anambas Himbau Koordinasi Keamanan Laut Di Perketat
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/04/bupati-anambas-himbau-koordinasi.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Bupati Anambas Himbau Koordinasi Keamanan Laut Di Perketat
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Bupati Anambas Himbau Koordinasi Keamanan Laut Di Perketat
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar