TRIBUNBATAM, ANAMBAS
- Melihat adanya potensi yang sangat besar dari budidaya dan pengembangan perikanan di Kabupaten Kepulauan Anambas, membuat Tim Blue Ekonomi dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) Pusat Jakarta turun secara langsung melakukan peninjauan ke Kabupaten Kepulauan Anambas.I Nyoman Radiarta, Ketua Kelompok Pengembangan Komoditas Berbasis Kawasan di Pusat Penelitian dan Pengembangan Ikan Budidaya, Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) Pusat Jakarta kepada Tribun, Sabtu(27/4) siang, mengungkapkan bahwa kunjungan tersebut lebih di fokuskan pada pengembangan budidaya perikanan yang sesuai dengan Blue Ekonomi.
"Blue Economy itu sendiri, merupakan kegiatan perikanan dari hulu sampai hilir atau dari penangkapan hingga pemasaran produk perikanan. Dimana Pengolahan hasil perikanan dilakukan dengan tidak menyisakan limbah dan semua produk turunannya bernilai ekonomi," terang pria yang akrab di panggil Nyoman.
Konsep Blue Economy dikembangkan,jelasnya, untuk mendorong peningkatan peran swasta dalam pembangunan ekonomi pro lingkungan melalui bisnis dan investasi yang inovatif kreatif. Cara pandang ekonomi tersebut, mengandalkan sumber daya kelautan yang secara menyeluruh dikaitkan dengan manajemen kesinambungan dan pelestarian aset untuk menghasilkan lebih banyak produk turunan dan lainnya.
"Sedangkan esensi dari cara pandang ekonomi itu terletak pada inovasi dan kreativitas dalam berbisnis, termasuk di dalamnya diversifikasi produk, sistem produksi, pemanfaatan teknologi, financial engeneering, dan menciptakan pasar baru bagi produk-produk yang dihasilkan,"ungkapnya.
Nyoman juga mengatakan potensi yang miliki KKA sangat besar untuk dijadikan sebgai wilayah yang berbasih tersebut. Mengingat saat ini banyak beberapa pengusaha perikanan yang ada masih mengembangkan usahanya pada satu spesies (jenis ikannya) atau satu jenis produk saja. Akan tetapi banyak dari sumber daya alam lainnya yang masih belum bisa di manfaatkan secara maksimal.
"Dari hasil kunjungan kita, dapat kita simpulkan ada 2 hal yang sangat penting dan mendasar dalam hal pengembangan budidaya laut di Anambas yang juga saat ini masih sangat meresahkan para nelayan maupun pengusaha perikanan. Yakni keterbatasan bibit ikan dan ketersediaannya pakan ternak," ungkapnya.
Untuk itu, tambahnya, pihaknya secara langsung turun dan melakukan peninjauan ke anambas, Dan berupaya untuk membantu kekurangan tersebut.
"Dianambas sendiri, sangat potensial untuk dikembangkan sebagai budidaya ikan kerapu, dimana di kabupaten/kota lainnya seperti Batam sudah terbilang maju dan berkembang. Oleh karena itu pihaknya sangat berambisi untuk mewujudkan Anambas seperti Batam yang memiliki pengelolaan bibit ikan," tambahnya.
Apabila potensi lahan budidaya perikanan ini dapat kita manfaatkan secara optimal dan berkelanjutan, maka peran dan peluang produksi perikanan di dalam pembangunan nasional untuk mensejahterakan masyarakat, menjadi semakin besar.
Anda sedang membaca artikel tentang
Potensi Budidaya Perikanan di Anambas Sangat Besar
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/04/potensi-budidaya-perikanan-di-anambas.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Potensi Budidaya Perikanan di Anambas Sangat Besar
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Potensi Budidaya Perikanan di Anambas Sangat Besar
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar