Tribunnewsbatam.com/Argianto DA Nugroho
Ribuan warga Tanjunguma marah dan nyaris bentrok dengan kelompok pemuda yang sempat bertahan di lahan yang diklaim milik PT Cahaya Dinamika Harum Abadi (CDHA), Minggu (20/10/2013) pagi.
Laporan Tribunnews Batam, Hadi Maulana
BATAM, TRIBUN - Sekitar pukul 10.00 WIB ribuan warga Tanjung Uma yang semula tertib mendadak ricuh. Hal ini dipicu setelah ada ketersinggungan warga dengan anggota Ditpam BP Batam yang mendadak mengusir pendemo yang sedang bersantai di trotoar sepanjang kantor BP Batam.
Dari keributan ini, sejumlah pendemo sempat adu mulut dengan petugas Ditpam yang berjaga di depan kantor BP Batam.
Tidak saja adu mulut, bahkan warga juga melempari dengan botol air mineral sebagai ungkapan kekesalan warga terhadap petugas Ditpam yang mengusir sejumlah warga yang bersantai di trotoar tersebut.
Meski sempat ditenangkan oleh petugas kepolisian, namun aksi lempar-lemparan tersebut sempat memanas. Akhirnya pasukan Ditpam dipukul mundur oleh anggota kepolisian, barulah suasana yang memanas menjadi tenang.
Saat ini anggota Ditpam langsung diarahkan ke belakang guna meminimalisasi terjadi sesuatu hak yang tidak diinginkan.
Anda sedang membaca artikel tentang
Petugas Dilempari Botol Oleh Warga
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/10/petugas-dilempari-botol-oleh-warga.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Petugas Dilempari Botol Oleh Warga
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Petugas Dilempari Botol Oleh Warga
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar