Mari Kita Jaga Batam Agar Selalu Kondusif

Written By Unknown on Minggu, 24 November 2013 | 12.41

Laporan Tribunnews Batam, Hadi Maulana

BATAM, TRIBUN - Surya Dharma Sitompul sepakat seluruh serikat pekerja dan buruh berunjuk rasa pada 25-28 November 2013 mendatang. Meski demikian, apa yang akan dilakukan oleh anggota Dewan Pengupahan Kota (DPK) Batam itu ditanggapi dingin sejumlah masyarakat Batam.

Terlebit atas aksi yang akan dilakukannya menutup akses publik dan pabrik-pabrik di Batam. Tindakan itu dirasa membuat gerah masyarakat Kota Batam.

"Kalau mau demo silakan, tapi jangan menutup akses publik dan pabrik. Jika itu dilakukan berarti sama saja buruh dan pekerja ingin menutup periuk nasinya sendiri," kata Said Andy SBQ, salah satu tokoh Pemuda Batam, Sabtu (23/11/2013).

Kalau boleh jujur, sebut Said, tidak semua buruh yang mau ikut berdemo, apalagi hingga menutup akses publik. "Memangnya salah apa lokasi publik itu, yang diperjuangkan itukan UMK, kok kenapa akses publik yang ditutup," tanya Said.

Said menilai masih ada cara lain untuk memperjuangkan upah yang lebih intelek dan elegan, bukan dengan menutup fasilitas umum, apalagi dewan pengupah.

"Memangnya mike aje yang punya buruh, awak juga punya buruh," ungkap Said.

Seharusnya para buruh dan pekerja senantiasa menjaga kondusifnya Batam pada khususnya dan Kepri umumnya. "Saya yakin tidak semua buruh yang setuju dengan aksi penutupan fasilitas umum, karena itu sudah perbuatan yang tak layak lagi," kata Said yang juga kordinator Alinasi Pemuda Melayu.

Said mengajak agar putra daerah bersatu untuk menjaga Batam tetap kondusif untuk menjaga marwah melayu di mata internasional. Karena bagaimanapun perusahaan Galangan Kapal yang ada di Batam merupakan perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA).

"Kami putra daerah siap berada terdepan untuk mendukung stabilitas ekonomi Batam khususnya dan Kepri umumnya," sebutnya.

Masih dengan Said, dirinya menduga ada oknum yang menunggangi dan ingin membuat suasana Batam memanas. Sebab bagaimanapun Batam ini sebagai indikator ekonomi nasional.

"Percayakanlah kepada Pemerintah, kalau kita tidak lagi dengan pemerintah, mending dibubarkan saja. Dan kalau memang oknum buruh ngotot untuk menutup fasilitas umum, kami akan turun ke lapangan untuk mengamankan sejumlah fasilitas umum tersebut agar tetap beroperasi," ujar Said.


Anda sedang membaca artikel tentang

Mari Kita Jaga Batam Agar Selalu Kondusif

Dengan url

http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/11/mari-kita-jaga-batam-agar-selalu.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Mari Kita Jaga Batam Agar Selalu Kondusif

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Mari Kita Jaga Batam Agar Selalu Kondusif

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger