BATAM, TRIBUN - Paguyuban Pasundan Kepulauan Riau akan menggelar peringatan 100 tahun atau satu abad "Pagoejoeban Pasoendan" di Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Mukakuning, Batam.
Silaturahmi akbar ini akan diselenggarakan hari ini, Sabtu (16/11/2013) dari pukul 19.00 hingga 23.00 WIB.
Dalam peringatan satu abad Paguyuban Pasundan ini, beragam acara akan ditampilkan. Seperti wayang golek, tari jaipong, rampak gendang, dan acara menarik lainnya.
Untuk dalang wayang golek akan dimainkan H Asep Sunandar Sunarya Asep (Cepot). Sedangkan tari jaipong dimainkan oleh kalangan intelektual dan akademisi dari Jawa Barat.
Ketua Pimpinan Wilayah Paguyuban Pasundan Provinsi Kepri, Ki Sepuh Dede Suparman mengatakan, paguyuban ini berdiri pada Minggu 20 Juni 1913 silam.
Sebelum Indonesia merdeka, kala itu, Pagoejoeban Pasoendan bersama organisasi dan lembaga lainnya berjuang mengusir penjajah Belanda dari wilayah Indonesia.
Di antaranya bersama Boedie Oetomo, Roekoen Mienahasa, Kaum Betawie, Ambonsch Studiefonds, Sariekat Dagang Ieslam (SDI), Indische Partij, Indische Sociaal Democratische Vereeniging, dan lainnya.
Untuk mengenang, meneruskan perjuangan para pendahulu, dan menjalin silaturahmi sesama warga Pasundan, diadakanlah silaturahmi akbar ini.
Selain silaturahmi sesama warga Pasundan yang jumlahnya mencapai 1,2 juta orang, dengan peringatan 100 tahun ini diharapkan bisa berperan aktif dalam pembangunan di Kepri.
Dari kegiatan ini, diharapkan warga Pasundan dapat terus aktif mendorong program pemerintah dan mampu melestarikan kebudayaan seni dan budaya Sunda.
"Silaturahmi warga Pasundan di Kepri boleh dihadiri siapa saja. Kami berharap usai acara ini, generasi muda dan tua Sunda bisa mencintai kebudayaan seni dan budaya Sunda. Diharapkan, kehadiran warga Pasundan bisa memberikan kontribusi positif untuk kemaslahatan masyarakat di Kepri yang multi etnik," ujar Ki Sepuh Dede Suparman, Jumat (15/11/2013).
Ki Sepuh menambahkan, dalam peringatan 100 tahun ini, ia mengundang seluruh warga Pasundan yang berada di Kepri.
Bila tidak ada halangan, sejumlah tokoh nasional akan hadir menyemarakkan silaturahmi ini. Di antaranya Prof Dr HM Didi Turmuzi MSi, Ginandjar Kartasasmita, Agum Gumelar, Tatang Kurniadi, Adang Ruchiat, Marzuki Alie, dan lainnya.
"Insya Allah jika tidak berhalangan Pak Kapolri juga akan hadir. Kami mengundang seluruh warga Pasundan di Kepri untuk hadir dan menyambung tali silaturahmi pada acara ini," harap Ki Sepuh Dede Suparman.
Anda sedang membaca artikel tentang
Silaturahmi 100 Tahun Pagoejoeban Pasoendan
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2013/11/silaturahmi-100-tahun-pagoejoeban.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Silaturahmi 100 Tahun Pagoejoeban Pasoendan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Silaturahmi 100 Tahun Pagoejoeban Pasoendan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar