Laporan Tribunnews Batam,Thomm Limahekin
TRIBUNNEWSBATAM.COM, TANJUNGPINANG- Upaya Rusli, penghuni kos, untuk memadamkan api yang melahap rumah kos milik Nazir di Kampung Melayu Kota Piring Tanjungpinang, Senin (4/8) sore tidak membuahkan hasil.
Rusli kalah cepat dengan jalaran api yang dalam waktu sekejab menghanguskan rumah papan yang dibagi dalam 3 kamar itu.
"Saya tak tahu juga api berasal dari mana. Yang jelas awalnya saya angkat baju di jemuran belakang. Saat itu ada orang bilang ada kebakaran. Mereka bilang, kamar tengah ada asap. Saya buka jendela, ternyata sudah ada api menjalar di lantai. Penghuni kosnya Ono dan Ruh tak ada di dalam. Saya langsung terjang pintu kamar mereka tapi tak terbuka. Saya angkat pemukul dan pukul pintu sampai terbuka. Tapi apinya sudah menjalar besar dan tak bisa dipadamkan lagi," ungkap Rusli kepada Bintannews, pascakebakaran, kemarin.
Setelah sadar bahwa upayanya memadamkan api itu gagal, Rusli lalu memutuskan untuk menyelamatkan barang-barang miliknya yang mudah meledak.
Dia masuk ke kamar kosnya kemudian menyelamatkan kompor gas dan televisi yang ada di dalamnya. Sementara barang-barang yang lain tak bisa diselamatkannya karena sudah terlebih dahulu dilahap api.
"Saya takut kompor gasnya meledak. Makanya saya selamatkan kompor gas ini. Saya juga sempat ambil televisi. Sementara barang lain tidak bisa saya angkat karena apinya terlalu besar. Apinya kencang betul," timpal pria yang terlihat hanya mengenakan celana pendek hitam tanpa baju itu.
Anda sedang membaca artikel tentang
Rusli Pontang-panting Coba Padamkan Api, Semuanya Sia-sia
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2014/08/rusli-pontang-panting-coba-padamkan-api.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Rusli Pontang-panting Coba Padamkan Api, Semuanya Sia-sia
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Rusli Pontang-panting Coba Padamkan Api, Semuanya Sia-sia
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar