TRIBUN/MUHAMMAD IKHSAN
A Meng, terdawak kasus pembunuhan Juniaty alias Nini (40) yang tak lain istrinya sendiri, memeluk anaknya Viola. Keduanya nampak berlinang air mata usai persidangan di Pengadilan Negeri (PN), Ranai, Natuna, Senin (8/9/2014).
Laporan Tribunnews Batam, M Ikhsan
TRIBUNNEWSBATAM.COM, NATUNA - Anak semata wayang A Meng, Viola Chintya Lie (18) yakin betul jika ayahnya bukan pembunuh ibunya, Juniaty alias Nini (40).
Viola yang saat ini tercatat sebagai mahasiswi di kampus MDIS Singapura itu mengakui, saat kejadian 30 Agustus 2013 lalu itu, ia sedang berada di Batam.
"Aku diberitahu tante kejadian ini. Waktu itu lagi di Batam. Sejak kelas dua SMP aku ikut tante di Batam dan sekolah disana, tiap liburan aja bisanya pulang sekali enam bulan pas libur semeseter," ujar Viola yang baru tiga minggu ini berkuliah di Singapura.
Viola mengakui jika hubungan antara ibu dan ayahnya selalu harmonis sejak ia kecil.
"Nggak mungkin lah papa yang melakukan. Selama ini mereka baik-baik aja kok, aku tahu banget papa aku itu orangnya gimana, dia orang baik. Bahkan biasanya kami tidur bersama di kamar bersama Mama," ujar Viola yang saat kejadian ia baru pulang berlibur dari Bali.
"Mama pukul aku aja pasti papaku marah. Wajah papa itu bengkak matanya semuanya. Kalau mereka berantem, sekuat apa sih Mama bisa buat wajah Papa itu berdarah," ujar Viola.
Gadis kelahiran 1996 ini menegaskan jika orang tuanya tidak pernah berbahasa mandarin, atau pun bahasa Hokkian sesuai suku mereka.
"Kami cuma pakai bahasa Tarempa, aku pun nggak bisa bahasa Hokkian," ujar Viola.
Anda sedang membaca artikel tentang
"Nggak Mungkin Papa Melakukannya, Aku Tahu Banget Papa Orang Baik"
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2014/09/mungkin-papa-melakukannya-aku-tahu.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
"Nggak Mungkin Papa Melakukannya, Aku Tahu Banget Papa Orang Baik"
namun jangan lupa untuk meletakkan link
"Nggak Mungkin Papa Melakukannya, Aku Tahu Banget Papa Orang Baik"
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar