Laporan Wartawan Tribun Batam, Wahib Wafa
BATAM, TRIBUN - Pemandangan langka nampak terlihat di Pelabuhan Domestik Sekupang (PDS). Beberapa ruangan kantor syahbandar dan sekretariat kantor PDS serta seluruh ruang pemberangkatan PDS nyaris digenangi air.
Air setinggi 60 sentimeter itu mengaliri semua seisi ruangan di PDS. Miris, para penumpang yang notabenya hendak mudik dalam perayaan Natal dan Tahun baru ini hanya bisa mengerutkan muka.
Bagaimana tidak, penumpang yang melihat layanan akses transportasi laut yang menyambungkan ke beberapa tempat antarkota maupun provinsi itu tak bisa digunakan.
Tepat pukul 09.00 WIB, Yovan Siahaan, Syahbandar PDS tersentak kaget melihat penumpang keluar dari ruang pemberangkatan. Sepatu yang dipakainya perlahan teresapi air yang merambat sedikit demi sedikit ke tungkai kakinya.
Hanya dapat merenungi nasib daganganya yang terancam tak laku, hal itu dialami para pedagang warung di PDS. Salah satunya bernama Che-che.
Kursi plastik dan meja yang terpampang rapi pun berpindah sendirinya setelah air didalam ruangan bergoyang.
Sampah dari berbagai jenis bahan pun terapung terambang ambing di dalam ruangan. Tak hanya itu ikan laut berukuran kecil pun nampak ada yang memasuki dalam ruang PDS.
"Yah nasib ajalah orang mau makan ditempat saya. Orang mau makan pun males karena kotor dan repot air ke mana-mana," kata Che Che, Selasa (23/12/2014).
Anda sedang membaca artikel tentang
Pelabuhan Domestik Sekupang Terendam, Jualan Pedagang Tidak Laku
Dengan url
http://sriwijayaposting.blogspot.com/2014/12/pelabuhan-domestik-sekupang-terendam.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Pelabuhan Domestik Sekupang Terendam, Jualan Pedagang Tidak Laku
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Pelabuhan Domestik Sekupang Terendam, Jualan Pedagang Tidak Laku
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar